Jumat, 22 Mei 2015

DBD di Temanggung Renggut Jiwa

Demam berdarah dengue (DBD) kembali menyerang wilayah Temanggung, bulan Mei 2015. Salah seorang warga, yakni Bambang Supriadi (53) warga Kedu, Temanggung meninggal akibat DBD dan 11 lainnya dirawat di rumah sakit.


Kasi Pengamatan dan Pencegahan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Temanggung, Sukamsih, Jumat (22/05/2015), menyatakan, Bambang Supriadi sempat dirawat selama dua hari sebelum meninggal dunia. "Meski demikian, wilayah Kedu tak dinyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD karena jumlah penderita hanya dua orang," jelasnya.


Dijelaskan, wilayah yang dinyatakan KLB DBD justru terjadi di Dusun Bebengan dan Geneng Kelurahan Kertosari Kecamatan-Kabupaten Temanggung. Di dua dusun tersebut terdapat 6 penderita DBD, dan semuanya sempat  dirawat di rumah sakit.


Sementara sejak Januari hingga pertengahan Mei 2015 ini, di Kabupaten Temanggung terjadi sebanyak 160 kasus DBD yang tersebar di 20 kecamatan. Dari jumlah itu, pada bulan Januari terjadi sebanyak 46 kasus, Februari 48 kasus, Maret 34 kasus, April 20 kasus dan Mei 12 kasus.


Dari jumlah tersebut kecamatan Temanggung merupakan ranking tertinggi serangan DBD, yakni 42 kasus, dan terendah Kecamatan Bansari 1 kasus. Sedang Kandangan juga mengalami kenaikan menjadi 10 kasus dan Kecamtaan Parakan hanya 3 kasus. "Untuk Parakan pada waktu yang sama mengalami penurunan jumlah penderita sebab tahun sebelumnya lebih dari 10 kasus," paparnya.(Mud)


Sumber: www.krjogja.com


Load disqus comments

0 komentar