Rabu, 29 April 2020

TAFSIR INSPIRATIF QS. AL BAQOROH AYAT 183


Bebeberapa point dalam surat Al Baqarah ayat 183 adalah
1. ya ayyuhalladzina amanu
Setidaknya Ada 89 ayat yang memuat panggilan dengan kalimat ya ayyuhalladzina amanu (wahai orang orang yang beriman). Imam Mas'ud RA mengatakan apabila anda mendengar Alloh berfirman ya ayyuhalladzina amanu (wahai orang orang beriman) maka sipkanlah, pasangkan pendengaran anda baik baik (maksudnya disini adalah dengarkan baik baik) karena sesungguhnya itu adalah kebaikan yang Alloh perintahkan atau keburukan yang Alloh larang.
Ayat ini adalah panggilan istimewa kepada orang orang yang beriman kepada Tuhan, malaikat, rosul, kitab, hari akhir juga qada dan qadar. Hanya orang orang yang punya keimanan yang utuhlah yang dipanggil.
Iman bukan sekadar keyakinan atau pengakuan semata. Al-Hasan al-Bashri berkata,

لَيْسَ الْإِيْمَانُ بِالتَّحَلِّي وَلَا باِلتَّمَنِّي وَلَكِنْ مَا وَقَرَ فِي الْقَلْبِ وَصَدَّقَتْهُ الْأَعْمَالُ
“Sesungguhnya iman bukanlah angan-angan atau pengakuan semata, namun iman adalah keyakinan yang tertancap dalam hati dan dibuktikan dengan amalan-amalan.” Tapi iman itu adalah sesuatu yang bersemayam dihati dan dibuktikan dengan perbuatan.
Ada 3 unsur seseorang dikatakan beriman: Meyakini dalam hati, diucapkan dilisan, dibuktikan dengan amal perbuatan.
Amal perbuatan akan membuktikan seorang beriman atau tidak dan menahan dari perbuatan buruk adalah konsekuensi terakhir iman sesorang.
2. Kutiba (كُتِبَ )
Kutiba artinya  diwajibkan dan ditetapkan. Kata ini berasal dari kata Kataba. Penggunaan kata kutiba disini meiliki arti yang dalam, karena kewajiban ini sudah ditulis di lauhul mahfuz sebelum Rosul diutus. Syariat puasa telah dilakukan umat terdahulu sehingga hanya saja praktik ibadahnya berbeda. Sebelumnya kau muslimin dan masyarakat Madinah sudah biasa berpuasa.
Surat Al Baqarah ayat 183 turun di bulan Sya’ban di tahun ke 2 hijriyah. Ditahun ini disyariatkan juga perintah sholat 5 waktu, perpindahan kiblat, dan perang. Dari 8 kali perang yang terjadi di perang ini adalah perang Uhud.
Ya ayyuhalladzina amanu dalam ayat ini adalah kalimat pasif. Kalimat ini tidak menyebut siapa yang memerintah tapi orang yang mempunyai kepekaan iman akan cepat dan tanggap menanggapinya. Perintah berat lain yang diawali dengan dengan Ya ayyuhalladzina amanu ada banyak diantaranya kewajiban qisosh, wasiat dll.

Rangkuman sesi tanya jawab.
Pertanyaan pertama dari Pak Arif
Bagaimana cara agar semangat ibadah berlipat lipat (rukhiyahnya kuat) ?
Jawab               
Yang membuat semangat dalam berjuang dan berkorban adalah
1. Merasakan, menghayati dan menyadari besarnya pahala.
2. Merasakan adanya tanggungjawab terhadap nikmat yang diberikan Alloh.
3. Membayangkan kerasnya azab Alloh.
Dunia adalah tempatnya menanam kebaikan untuk kehidupan hakiki. Kebaikan adalah cahaya yang akan mengantarkan manusia mudah melewati jembatan sirathal mustaqim

Pertanyaan kedua dari Bu Rahma
Apakah derajat taqwa dengan ibadah shaum itu ada yg setara  atau shaum itu yg terberat? Bagaimana agar shaum kita tidak sia-sia?
Jawab
Berkaitan dengan amal yang paling utama, jawaban akan berbeda beda. Ini memberi pesan bahwa ibadah yang paling utama sesuai dengan kondisi orang yang bertanya. Ini bukti bahwa Alloh Maha Bijak, sehingga untuk mendapat fadhilah amal maka bisa dilakukan dengan amal yang lain jika kondisinya tidak bisa melakukan amal tertentu. Contohnya Hasan Bin Tsabit dengan kepiawaiannya bersyairnya.

Load disqus comments

0 komentar