Sabtu, 25 Januari 2014

Catatan Istimewa di Pemilu 2014

Gegap gempita sambut pemilu 2014 sudah ramai terdengar. Bendera parpol tak kalah meramaikan tepi jalanan. Namun sesungguhnya ada hal yang menarik perhatian di pemilu 2014 ini.
1. Pemilu 2014 menentukan akankah sebuah parpol berhak ikut pemilu di lima tahun yang akan datang atau mereka harus tersingkir karena tidak lolos batas minimal parliamantery trushhold (PT). Menurut beberapa lembaga survey, partai Islam sangat dimungkinkan tidak lolos PT. Tantangan besar umat Islam Indonesia, apakah mereka mampu eksis di dakwah parlemen atau mereka harus diatur oleh partai partai sekuler di Indonesia.

2. Masukknya tokoh aliran sesat  syiah ke partai, juga ketua jaringan Islam Librtal (JIL) yang tentunya itu menjadi bagian dari "dakwah" penyebaran pemikiran mereka. Akankah orang orang dengan  pemikiran seperti mereka akan mewarnai parlemen kita?.

3. Money politik di pemilu 2014 sangat kentara. Akankah kapitalisme memasuki wilayah politik? Siapa punya modal berkuasa.

Kondisi ini mengingatkan sebuah hadits Rasulullah yang mengabarkan bahwa suatu saat nanti umat Islam akan menjadi jarahan bagi umat umat lain. Dan hal ini bukan karena jumlah umat Islam yang sedikit tapi karena penyakit wahn yang menghinggapi mereka. Yaitu cinta dunia dan takut mati. Segalanya diukur dengan materi dan malas berjuang.


Posted via Blogaway
Load disqus comments

0 komentar