Senin, 27 April 2020

STRATEGI MEMENANGKAN DAKWAH DI TENGAH WABAH



Pesantren Ramadan ke-3
Oleh : DR. H. Abdul Fikri Faqih (Wakil Ketua Komisi X DPR RI)
Pemandu Acara : Fadhil Abdurrohim Al Hafidz (Mahasiswa Ilmu Politik Unpad  semester  4)
Tilawah Al Qur’an : Imam Hanafi Al Hafidz (Mahasiswa STIDKI Ar Rohmmah Surabaya)

Di awal kajian ada strategi utama yang disampaikan ustad Fikri, pesan yang mendalam dan tidak boleh kita lupa dalam menghadapi kondisi saat ini beliau menyebutkan:
Strategi yang jitu adalah tidak berhenti beramal, beraktivitas dengan berbagai cara meski harus tinggal di rumah
Seperti pesan Alloh dalam Al Qur’an surat At Taubah ayat 105
وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ وَسَتُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
Dan Katakanlah: “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan [At-Taubah : 105]
Untuk menghadapi wabah pandemi covid-19 di bulan Ramadan disampaikan bahwa ada 2 strategi khusus:
1.    Puasa dengan FISICAL DISTANCING
2.    Puasa dengan SOCIAL EMPHATY atau SOSIAL SOLIDARITY.
Strategi perlu diimbangi juga dengan aktifitas ruhiyah diantaranya melakukan
1.    Uzlah
Sebagai penegas ustad Fikri mengingatkan sebuah hadis :
Seseorang bertanya kepada Nabi: “Siapakan manusia yang paling utama wahai Rasulullah?”  Nabi menjawab: “Orang yang berjihad dengan jiwanya dan hartanya di jalan Allah”. Lelaki tadi bertanya lagi: “lalu siapa?”. Nabi menjawab “Lalu orang yang mengasingkan diri di lembah-lembah demi untuk menyembah Rabb-nya dan menjauhkan diri dari kebobrokan masyarakat'”
(HR. Al Bukhari 7087, Muslim 143)
2.    Beribadah
Di masa fisical distancing ini ibadah harus dilakukan sebanyak banyaknya, diantaranya khatam tilawah Al Quran 1, 2 ,sampai 10 kali dibulan ini. Jika masih ada yang  terbata-bata dalam membacanya insyaAlloh ada pahala yang disipakan Alloh padanya.
3.    Berdoa.
Bila 3 hal itu kita jalani dalam bulan Romadlon maka kita akan mendapatkan predikat manusia terbaik. Dalam banyak contoh para nabi dan rosul karena uzlah/kholwat/menyendiri dengan dzikir, fikir dan  doa maka derajatnya  naik.
Sedangkan Makna sosial solidarity adalah memupuk makna sosial dengan tanggung jawab dan rasa solidaritas dengan sesama makhluk  seperti yang telah Alloh gambarkan dala Surat Al Maidah Ayat 2 dan Surat Ali Imran Ayat 103. Contoh konkritnya adalah di bulan Raadan ini kita membiasakan memberi buka puasa kepada orang lain dan di akhir Ramadhan juga kita berikan Zakat Fitrah Bentuk kepedulian untuk fakir miskin.
Di akhir materi ustad Fikri menyampaikan semoga dengan strategi yang telah kita perbuatan mudah-mudahan menjadikan diri kita sebagai orang yang kembali bersih/suci dan mendapatkan  kemenangan hakiki dihadapan Alloh SWT.

Load disqus comments

0 komentar